Posted by : Unknown
Senin, 16 Maret 2015
Kota yang Memakan Kota Lainnya
Madinah menjadi saksi kebesaran Islam sehingga pengaruhnya menyebar ke seluruh penjuru dunia. Madinah dipilih untuk menjadi tempat hijrah tiada lain oleh karena perintah dari Allah swt sebagaimana sabda Rasulullah saw,
Madinah menjadi saksi kebesaran Islam sehingga pengaruhnya menyebar ke seluruh penjuru dunia. Madinah dipilih untuk menjadi tempat hijrah tiada lain oleh karena perintah dari Allah swt sebagaimana sabda Rasulullah saw,
أُمِرْتُ بِقَرْيَةٍ تَأْكُلُ الْقُرَى يَقُولُونَ يَثْرِبُ وَهِيَ الْمَدِينَةُ تَنْفِي النَّاسَ كَمَا يَنْفِي الْكِيرُ خَبَثَ الْحَدِيدِ
“Aku diperintahkan untuk menuju kota yang memakan kota-kota lain. Mereka menyebutnya dengan sebutan Yatsrib, yaitu Madinah.” (HR. Al-Bukhari)
Dalam menafsiri hadits ini, Imam An-Nawawi mengatakan, bahwasanya maksud dari memakan kota-kota lainnya adalah Madinah menjadi pusat pertama keberadaan prajurit Islam. Dan, kota inilah (Madinah yang berhasil membuka kota-kota lainnya sehingga ghanimah, harta dan tawanannya diserahkan ke kota ini. Ada pula yang berpendapat bahwa maksudnya adalah makanan dan hasil pangan kota Madinah berasal dari kota-kota yang ditaklukkan olehnya.